Pages

Saturday, June 5, 2021

Introvert (Cerita Pendek)


Introvert

Rani, Mira, Ratna dan Tika manusia yang setiap hari membully anak" SMP Gemilang. Kabar ini sudah beredar di seluruh penjuru sekolah. 


Wati kacamata, kutu buku dan introvert yang baru pertama kali masuk sekolah. Tidak tahu menahu tentang informasi seputar sekolah. Hanya seorang bocah Smp yang hobinya belajar dan menonton.


Pagi ini begitu indah. Wati berjalan menyusuri ruang kelas demi kelas berharap menemukan kelasnya.


" Bagi siswa dan siswi yang baru silakan berkumpul di lapangan " suara pengumuman.


Wati bergegas menuju lapangan agar bertemu dengan teman-teman barunya.

Seorang guru bernama pak Hadi membagikan kelas mereka masing-masing. Seseorang berbisik dari balik kerumunan 

" jangan pernah mau masuk kelas..." Suaranya sangat lirih sampai Wati tidak dapat mendengarnya. Wati terus bertanya kelas apa itu? Sepertinya ada yang aneh ? Apakah kelas itu begitu pintar atau sebaliknya?. Wati dihantui dengan berbagai macam pertanyaan.


" Rahmawati ! " Kata pak Hadi. Wati mengangkat tangan. " Kamu masuk kelas F" lanjut pak Hadi. " Baik Pak " Kata wati.

"Cukcukcukcuk..... " Suara langkah Wati menuju kelasnya. Terdengar suara seorang siswi yang berteriak memanggil. Wati bingung entah harus menengok dan menggubris atau mengabaikannya. Wati berusaha mengabaikannya namun salah satu geng mereka datang menghampiri Wati yang sudah lima langkah kedepan. " Oy siswi baru ya ? Bos gue Mira minta duit " kata Tika.

" Gaada kak " kata Wati. " Muke gile lu panggil gue kak. Kita ini seangkatan dan gue sama temen-temen gue ga naik kelas tiga kali " jelas Tika.

Wati terdiam dia seperti merasa terintimidasi, rasa panik dan ketakutan. Ia ingin berlari tapi tidak bisa. Matanya hanya bisa menunduk. Langkah kakinya begitu berat. Akhirnya Tika merogoh kantung baju Wati dan mengambil uangnya. Wati hanya diam tak berdaya.

Setelah wati anak-anak lain pun kena pajak juga dari genk RM.RT. 


Sampai di kelas wati duduk sambil membaca buku. 

Betapa terkejutnya Wati ketika tau jika Geng RM.RT itu teman sekelasnya. 

Rasa ingin pindah dan lain-lain sudah menghantuinya.


Hari-hari menyedihkan pun dilewati Wati. Uang jajannya hampir setiap hari dipotong sama genk RM.RT dan pembulyan mereka terus menerus merajalela. Setiap hari Wati harus mengerjakan tugas-tugas mereka.  nangis di dalam hatinya menahan rasa sakit yang begitu mendalam. 


3 tahun masa SMP nya ia lewati dengan hal-hal seperti itu. Wati hanya bisa pasrah. Tidak ada yang bisa wati andalkan untuk mengadukan kelakuan genk tersebut. Guru di sekolah itu sudah menyerah untuk mengurusi kelakuan anak-anak itu. Terlebih lagi mereka adalah anak pemilik sekolah jadi tidak ada yang bisa dilakukan.



Setelah lulus dari sekolah neraka itu wati melanjutkan di SMA yang bener- bener ia cari tau segala hal tentang SMA tersebut sehingga ia tidak mau masuk ke lubang yang sama.


Ia akhirnya menemukan sekolah yang bener-bener tidak ada hal-hal yang di temukannya di SMP nya dulu.

No comments:

Post a Comment

MAX

MAX Jika ada yang bilang perempuan sulit jatuh cinta pada pria dengan penampilan sangat sederhana, bawa orang itu kehadapanku. Karena aku ...